Angkot The Game: Kudatang Lagi cukup menjadi perhatian gamer dalam negeri karena ia adalah sedikit game independen lokal yang dik...
Angkot The Game: Kudatang Lagi cukup menjadi perhatian gamer dalam negeri karena ia adalah sedikit game independen lokal yang dikembangkan serius untuk platform Windows. Bukan itu saja, ia adalah game langka yang disajikan secara gratis untuk konsumen dalam periodealpha. Terhitung tanggal 1 Desember kemarin, permainan yang biasa dikenal sebagai ATG ini memasuki tahap beta.
Dengan memasuki tahap beta, tentu saja sang developer Oray Studios dan inmotion telah melengkapi game ini dengan berbagai fitur-fitur baru. Sebelum kita membahas fitur ini, mari pertama-tama kita membahas apa itu Angkot The Game. Dalam ATG, Anda bermain sebagai pengendara angkutan perkotaan (angkot) untuk mengumpulkan uang. Uang ini – seperti gamelainnya – bisa Anda gunakan untuk memberikan upgrade pada mobil.
Gameplay permainan ini mengingatkan kita pada Crazy Taxi yang dahulu dirilis untuk arcade di tahun 1999. Bukan itu saja, Angkot The Game juga memiliki cita rasa Midtown Madness yang dirilis tidak lama setelahnya. Game indie lokal ini bukanlah permainan sandbox terbuka seperti Need For Speed: Most Wanted, developer-nya membagi setiap seksi game dengan misi-misi yang berbeda dan menyajikan jalan cerita a la graphic novel.
Jadi apa saja fitur-fitur baru yang para developer ini masukkan ke dalam versi beta ATG? Yang pertama adalah sistem patching update layaknya game-game online. Setelah Anda menginstalnya, game akan ter-update secara otomatis jika versi terbaru dirilis. Hal ini untuk menghindari Anda mengunduh kembali client installer yang disajikan sebesar beberapa ratus MB.
Dalam versi beta ATG, Oray Studios dan inmotion tidak lupa membubuhkan sembilan misi baru dan fitur notifikasi informasi update. Beberapa hal baru lain juga turut mempengaruhi segigameplay-nya. Permainan ini memiliki sistem kepuasan penumpang yang akan menentukan jumlah bayaran yang akan Anda dapatkan. Para developer juga menyempurnakan fitur upgrade sparepart hingga aksesori mobil angkot yang bisa Anda beli di bengkel. (Jika ada satu fiturupgrade yang saya inginkan, saya ingin meng-upgrade angkot dengan atap convertibel.)
Yang menarik adalah sistem Radio Angkot yang diusung developer sebagai medium unjuk gigi para musisi yang ingin karyanya diperdengarkan selama game dimainkan. Ide ini sangat menarik, dan saya ingin melihat bagaimana kelanjutan kolaborasi musisi lokal dengan inmotion dan Oray Studios.
Sejak versi alpha dirilis tanggal 1 Oktober lalu, ATG telah diunduh oleh kurang lebih 51.300 orang dan semenjak memasuki tahap beta, ia diunduh sebanyak lebih dari 14.000 kali. Rekor yang cukup baik mengingat ia merupakan permainan yang membutuhkan spesifikasi hardware yang cukup baik.
Dan tahukah Anda, desain angkot dan kota di dalam game yang diusung para penciptanya terinspirasi dari kota Bandung. Mereka berjanji bahwa dalam versi selanjutnya, Anda akan diajak bertualang ke kota-kota lain di Indonesia. Dan rencananya, ia juga akan dirilis untuk platformAndroid dan iOS di awal 2014…
Silakan unduh dan nikmati Angkot The Game: Kudatang Lagi secara cuma-cuma dengan mengunjungi laman resminya.
-------